top of page

Bakoel Penuh: Meninjau Rantai Pasok Beras di Indonesia dan Peran Bulog

Kam, 25 Feb

|

Zoom & YouTube

Bakoel Penuh: Meninjau Rantai Pasok Beras di Indonesia dan Peran Bulog
Bakoel Penuh: Meninjau Rantai Pasok Beras di Indonesia dan Peran Bulog

Waktu & Lokasi

25 Feb 2021, 10.30

Zoom & YouTube

Tentang Event

Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) akan menerbitkan kebijakan berjudul “Peran Pemerintah dalam Rantai Pasok Beras Indonesia” yang akan membahas strategi dalam meningkatkan efisiensi pendistribusian beras di Indonesia, serta peran Perum Bulog dalam mengelola stok beras nasional.

Perum Bulog memiliki tugas penting dalam pengelolaan beras serta mendistribusikannya kepada masyarakat. Beberapa diantaranya adalah harga beras di tingkat petani dan konsumen, mengelola Cadangan Beras Pemerintah (CBP), melaksanakan pengadaan, distribusi dan adopsi beras.

Peran Bulog yang kompleks menjadi tantangan yang menghambat efisiensi rantai pasok beras dalam negeri. Padahal, Indonesia memiliki konsumsi beras yang cukup tinggi  yaitu mencapai 29,13 juta ton (2017) dan diprediksi hingga 31,7 juta ton di tahun 2045. Maka, peran Bulog perlu pada rantai pasok beras dalam negeri perlu dikaji kembali demi menciptakan alur distribusi yang efisien agar beras terus terjangkau bagi masyarakat .

Lalu, prioritas apa yang sebaiknya diberikan kepada Bulog dalam pengelolaan beras? Kemudian, bagaimana agar rantai pasok beras dapat memenuhi kebutuhan beras secara nasional secara efisien?

Tonton ulang diskusinya di sini.

Narasumber:

  1. Felippa Amanta – Kepala Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) - Unduh
  2. Gatot Trihargo - Wakil Direktur Umum Perum BULOG - Unduh
  3. Husein Sawit - Rumah Nasi Pendiri - Unduh

Moderator: Pingkan Audrine – Peneliti Center for Indonesian Policy Studies

Bagikan Event Ini

bottom of page