Komentar

Birokrasi impor gula yang rumit, biang keladi kasus gula Indonesia.

Simak pro kontra kebijakan cukai minuman berpemanis di Indonesia!

Indonesia menghadapi tantangan berat dalam menyediakan pendidikan bermutu bagi semua warganya.

Pesimis atau optimis demi mencapai target pertumbuhan Indonesia ke angka 8%? Simak pendapat kami!

Perubahan iklim ancam pertanian Indonesia, tapi solusi konkret bisa jamin masa depan yang tangguh dan berkelanjutan! Simak pembahasannya!

Kurangnya infrastruktur digital yang merata di Indonesia masih menjadi tantangan utama dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi,

Isu kualitas pendidikan di Indonesia telah lama menjadi perbincangan. Namun berbagai upaya yang dilakukan tidak menjadi solusi yang benar-be

Pengetahuan masyarakat Indonesia secara umum mengenai nutrisi masih terbilang rendah.

sistem pelabelan makanan kemasan perlu mengacu hanya pada satu sistem label untuk meningkatkan efektivitasnya.

Kebijakan harga yang ada tidak benar-benar melindungi petani atau konsumen. Sementara biaya hidup terus meningkat.

Kebijakan Amerika Serikat yang penuh dengan ketidakpastian dan transaksional mengancam hubungan perdagangan Indonesia.

Sayangnya, regulasi yang ada seringkali justru membatasi pasokan, membuat harga melonjak, dan memperburuk akses masyarakat terhadap pangan

Sayangnya, kebijakan pemerintah yang membatasi impor bahan baku justru bisa menjadi bumerang bagi daya saing industri dalam negeri. 

Banyak daerah terpencil masih belum memiliki jaringan internet yang memadai karena infrastruktur dasar seperti listrik pun masih terbatas. 

Sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) diperkenalkan untuk menciptakan pemerataan akses pendidikan.

Transformasi ini harus mengedepankan unsur keberlanjutan agar mampu mengatasi berbagai tantangan dan mencapai ketahanan pangan.

Setelah perdebatan yang panjang dan melewati berbagai pembahasan, pemerintah akhirnya menetapkan pengenaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12%

Kebijakan perdagangan proteksionis semakin marak di berbagai negara, terutama di tengah tren deglobalisasi

Sebagai salah satu negara pengimpor limbah plastik, Indonesia perlu menemukan cara agar  limbah plastik ini bisa dimanfaatkan untuk ekonomi

Dengan mempertimbangkan berbagai potensi ekonomi dan faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, apakah target ini realistis?